Kamis, 25 Oktober 2018

Pengertian Distro

Hasil gambar untuk distro linux 
Assalamualaikum wr.wb

PENDAHULUAN

Hai..? kawan ketemu lagi di blog saya, kali ini saya akan membahas Pengertian Distro yuk ikuti selengkapnya.
PENGERTIAN

DISTRO.
  • Distro (Kependekan dari Distribusi) Merupakan Kumpulan Paket Program-program sesuai kebutuhan pengguna yang sudah dijadikan satu bundel sehingga menjadi sistem operasi yang Komplit.
  • Distro Linux dikembangkan oleh berbagai Pihak (pengembang/developer) agar sesuai dengan keinginannya masing-masing (sesuai kebutuhan)

KENAPA DISTRO BISA BERBEDA-BEDA
  1. Karena pengembang mempunyai Filosopi yang berbeda-beda, seperti Fedora, menolak untuk menyertakan perangkat lunak sumber tertutup di dalam Distro yang mereka kembangkan, sementara yang lain, seperti Mint, menyertakan perangkat lunak sumber tertutup hal untuk membuatnya lebih mudah pada pengguna.
  2. Karena adanya perbedaan peruntukan dari sebuah distro, beberapa distribusi Linux ditujukan untuk komputer desktop sebagian lagi untuk server. Di dalam distro yang diperuntukkan untuk Desktop pun terdapat beberapa perbedaan sesuai dengan kebutuhan pengguna, misalnya di dalam keluarga ubuntu variannya ada Ubuntu Studio yang diperuntukkan untuk multimedia dan ada Edubuntu yang diperuntukkan untuk pendidikan.

MACAM MACAM DISTRO

A. DISTRO UNTUK PEMULA

1. Ubuntu
 
Ubuntu termasuk distro yang paling populer saat ini. Ubuntu memiliki siklus rilis yang ketat dan cenderung memiliki lebih banyak fitur yang diimplementasikan dalam setiap rilis seperti mempunyai millist paling banyak di dalam memberikan panduan terhadap pengguna. Ubuntu juga merupakan distro yang paling banyak memberikan panduan atau tutorial pengoperasiannya di internet sehingga pengguna yang baru belajar atau beralih ke ubuntu tidak mengalami kesusahan atau kendala.

 2. Linux Mint
Linux Mint dikenal sebagai distro linux nomor #1 paling populer karena hanya user friendly. (lihat : www.distrowatch.com) Linux Mint muncul dengan banyak perangkat lunak yang stabil , media codec dan driver. Distro linux ini bekerja dengan baik dan tidak akan menghabiskan setiap waktu trouble shooting.
3. Pear OS
Distribusi Linux Pear Linux datang dengan gaya Apple Mac OS X menggunakan Ubuntu Linux sebagai basis, namun tidak menyertakan antar muka Unity maupun Gnome. Tidak hanya nama saja yang unik namun logo dari distro ini juga unik. Jika biasanya logo dari Mac OS menggunakan lambang buah apel yang digigit, kalau pear OS menggunakan lambang buat pear yang digigit. Pear OS memiliki kompatibilitas driver yang baik seperti pada perangkat wireless dan juga dukungan terhadap kartu grafis AMD.
4. Zorin OS
Zorin OS dioptimalkan untuk pengguna yang transisi dari Windows. Distro Ini terlihat cukup mirip dengan Windows 7 dan dilengkapi dengan "tampilan Zorin changer" yang dapat membuat desktop Anda terlihat mirip dengan Windows.
5. Elementary OS
ElementaryOS Luna adalah distribusi berbasis desktop Ubuntu dengan beberapa fitur yang lebih menarik, termasuk GTK+ baru dan tema ikon untuk GNOME, web browser Midori, aplikasi baru yang dikembangkan di khusus (misalnya Dexter, buku alamat dan Poster, email client), dan Nautilus Elementary, file manager simpel. ElementaryOS Luna adalah distribusi berbasis desktop Ubuntu dengan beberapa fitur yang lebih menarik, termasuk GTK+ baru dan tema ikon untuk GNOME, web browser Midori, aplikasi baru yang dikembangkan di khusus (misalnya Dexter, buku alamat dan Poster, email client), dan Nautilus Elementary, file manager simpel.

B. DISTRO UNTUK TINGKAT MENENGAH

1. Fedora
Sebelumnya distro linux ini dikenal sebagai Red Hat Linux, Fedora berbasis RPM dan yum yang dikembangkan oleh Fedora Project, meneruskan pengembangan Red Hat Linux (RHL) setelah dihentikan dengan versi terakhir Red Hat Linux 9 Fedora dikenal di dunia Linux sebagai sebuah distro pelopor dalam penerapan teknologi terkini dan merupakan distro yang banyak digunakan oleh pengembang software, termasuk Linus Torvalds. Fedora acapkali menjadi referensi untuk sebuah pembaruan untuk dikembangkan lebih lanjut oleh distribusi Linux lainnya, sekaligus menjadi ajang untuk mengetahui “sekarang” untuk teknologi yang akan diadopsi Red Hat Enterprise Linux di masa mendatang.
2. Debian
Debian GNU/Linux digunakan sebagai basis dan inspirasi bagi ratusan distribusi Linux lainnya termasuk yang telah dikenal luas seperti Ubuntu, Knoppix, Kali Linux, SimplyMEPIS dan BlankOn Debian menjadi ibu dari model pengembangan produk sumber terbuka dan paling depan di jajaran pengembangan distro-distro murni komunitas yang pernah ada. Di Indonesia Debian memiliki basis pengguna yang kuat dan luas. Debian selama bertahun-tahun merupakan basis untuk pelatihan dan kompetisi tingkat nasional di lingkungan pendidikan formal SMK.
3. OpenSuse
OpenSuse merupakan distro Linux yang dikembangkan oleh komunitas openSUSE yang disponsori oleh Novell dan mengutamakan untuk pengguna pribadi atau rumahan. OpenSuse dilengkapi tools untuk central setting yang bernama YaST (Yet another Settup Tools) yang sangat mudah digunakan untuk konfigurasi sistem internal dan jaringan serta security. Yang paling dibanggakan dari distro ini adalah kelengkapan program aplikasinya.
4. CentOS (Community ENTerprise Operating System)
CentOS (Community ENTerprise Operating System) adalah sebuah distribusi linux sebagai bentuk dari usaha untuk menyediakan platform komputasi berkelas enterprise yang memiliki kompatibilitas kode biner sepenuhnya dengan kode sumber yang menjadi induknya, Red Hat Enterprise Linux (RHEL) / Centos adalah sebuah distro yang sangat stabil dan cocok untuk keperluan server di Enterprise.

C. DISTRO UNTUK TINGKAT LANJUT

1. Slackware
Slacware merupakan distro Linux untuk pengguna tingkat lanjut (ahli) yang memiliki pengetahuan pemrograman dasar dan teknologi informatika. Bagi pengguna Linux senior, slackware merupakan suatu distribusi Linux yang penuh dengan tantangan. Slackware hadir dengan model yang sangat sederhana, tidak seperti distribusi linux yang lainnya. Slackware merupakan distribusi linux yang murni, dalam arti penampilannya yang sangat mirip dengan UNIX (UNIX Clone), sehingga membuat penggunanya merasa seperti menggunakan UNIX murni. Bagi yang menginginkan tantangan dan ingin menjadi Linuxer handal, atau yang sering dikenal dengan sysadmin, slackware merupakan jawabannya. Anda tidak akan pernah mendapatkan kemudahan seperti halnyajika kita
menggunakan distribusi linux yang lainnya karena slackware semuanya serba manual dan tanpa grafik.
2. FreeBSD
FreeBSD dikembangkan dengan reputasi sebagai sebuah sistem operasi yang cepat, kinerja tinggi dan ekstrim stabil, terutama digunakan untuk server web dan sejenisnya. FreeBSD membuat ideal server Internet atau Intranet. Menyediakan layanan jaringan yang kuat di bawah beban berat dan menggunakan memori yang efisien untuk memelihara waktu respons yang baik bagi ribuan proses
pengguna simultan. FreeBSD tergolong sistem untuk pengguna tingkat lanjut dengan installer modus teks, dan pendeteksian hardware tidak bisa menandingi Linux, memerlukan banyak utak-atik
selama setup dan konfigurasi paska instalasi. Sebagai alternatif untuk desktop berlandasan FreeBSD adalah PC-BSD atau GhostBSD berupa LiveDVD berikut Gnome.
3. LFS (Linux From Scratch)
Distro LFS memungkinkan anda untuk membangun Sistem Operasi dari awal. Distro Ini diperuntukkan pengguna tingkat lanjut, untuk pengguna awal/pemula yang masih awam mengenai open source disarankan lebih baik mencoba distro untuk yang diperuntukkan untuk tingkat pemula dan menengah.

TIPS MEMILIH DISTRO
  • Beda Distro beda tujuan, Distro yang dipilih adalah distro yang sesuai dengan kebutuhan pekerjaan anda.
  • Pilih Distro yang mempunyai milist dan memberikan panduan gratis di internet, karena tidak tertutup kemungkinan akan muncul kendala-kendala atau masalah di dalam penggunaan suatu distro, maka dengan cara tersebut akan mudah menemukan solusinya.

REFERENSI

Ebook pengenalan sistem operasi linux

PENUTUP

Terimakasih kawan sudah membaca blog saya semoga bermanfaat buat kalian ya..? mohon maaf jika ada kata atau tulisan yang kurang ataupun salah. Assalamualaikum wr.wb

0 komentar:

Posting Komentar